get app
inews
Aa Text
Read Next : Perampokan Berdarah dalam Ruko di Palembang, Suami Tewas dan Istri Kritis

Tersinggung di Jalan, Pria di Tanjab Barat Bacok Suami Istri dengan Kapak

Sabtu, 20 April 2024 - 15:30:00 WIB
Tersinggung di Jalan, Pria di Tanjab Barat Bacok Suami Istri dengan Kapak
Ilustrasi suami istri menjadi korban penganiayaan di Tanjab Barat, Jambi. (Foto: Ilustrasi/Ist)

TANJAB BARAT, iNews.id - Pasangan suami istri (pasutri) menjadi korban pembacokan di Desa Rantau Benar, Kecamatan Renah Mendaluh, Kabupaten Tanjungjabung (Tanjab) Barat. Akibatnya korban terluka dan pelaku melarikan diri.

Polres Tanjab Barat yang mendapatkan laporan tersebut langsung menyelidiki kasus dan menangkap pelaku. Identitas bernama Anton Sujarwo warga Desa Rantau Benar, Kecamatan Renah Mendaluh, Kabupaten Tanjab Barat, Jambi.

"Kejadiannya pekan lalu di kawasan Perumahan Afdeling IV PTPN IV, Unit Usaha Bukit Kausar, Desa Rantau Benar," ujar Kapolres Tanjab Barat AKBP Agung Basuki, Jumat (19/4/2024).

Dia menceritakan, pasutri tersebut bernama Parno Siburian dan Nur Helen Simorangkir. Mereka mengalami luka robek di bagian punggung dan kaki usai dibacok pakai kapak.

"Motifnya diduga pelaku tersinggung di jalan saat mereka sama-sama mengendarai motor," katanya.

Kejadian tersebut bermula saat kedua korban berboncengan motor di kawasan tersebut. Namun tiba-tiba dari arah belakang datang pelaku menyalip motor korban sambil menggeber-geber knalpot.

Kemudian korban Parno mengucapkan kata-kata yang diduga menyinggung pelaku.

"Tidak terima dengan ucapan yang dilontarkan Parno, pelaku emosi dan langsung membacok kedua korban menggunakan kapak," ujar Agung.

Ayunan pertama kapak mengenai jari-jari kaki kiri istri korban. Melihat pelaku menggunakan senjata tajam, korban berupaya melarikan diri namun dikejar pelaku.

"Saat itu pelaku membacok bagian punggung korban hingga terluka," ucapnya.

Aksi duel tidak dapat dihindarkan. Keduanya terlihat saling serang hingga terjadi pergumulan. 

“Mereka sempat saling berebut kapak, namun pelaku masih bisa memukul korban menggunakan tangan," katanya.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut