Tes GeNose Berlaku di Bandara Internasional Minangkabau, 400 Kantung Siap Ditiup

PADANG, iNews.id - Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Sumatera Barat (Sumbar) mulai menerapkan pemeriksaan dengan cara GeNose C-19, Senin (3/5/2021). Pihak bandara menyiapkan 400 kantung tiup.

"Kantong tiup disediakan sebanyak 300 sampai 400 kantong. Sementara di laboratorium ada 10.000 kantong,” kata Pimpinan Kimia Farma Padang, Sandra, Senin (3/5/2021).

Baca Juga

Sidak Bandara Internasional Minangkabau, AP II Pastikan Alat Tes Covid-19 Bukan Daur Ulang

Sementara itu, Plt General Manager PT Angkasa Pura, Imamura Ginting mengatakan, BIM telah memberikan pelayanan tambahan persyaratan penerbangan sesuai edaran Satgas dan Dirjen perhubungan dengan cara pemeriksaan GeNose C-19.

"BIM bekerja sama dengan Kimia Farma," katanya.

Baca Juga

Mengenal Sejarah Bubur Kampiun, Hidangan Spesial Buka Puasa Khas Minangkabau

Imamura menambahkan, penerapan GeNose C-19 ini untuk mendukung pencegahan Covid-19 saat arus mudik lebaran.

"Untuk PCR atau tes swab itu disediakan provinsi secara gratis," kata dia.

Baca Juga

Larangan Mudik, Bandara Minangkabau Akan Bangun Posko Terpadu

Lebih lanjut, Immamura mengatakan, hasil tes GeNose bisa digunakan untuk penerbangan transit.

"Jika sudah melakukan GeNose C-19 di BIM, kemudian transit ke tempat lain masih bisa dipakai, begitu juga sebelumnya," kata dia.

Baca Juga

Bandara Internasional Minangkabau Mati Listrik, Angkasa Pura II Minta Maaf

Dari pantauan MNC Portal Indonesia sampai pukul 10.00 WIB sudah 32 orang yang melakukan tes GeNose.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto