Tim gabungan bersihkan keramba jaring apung (KJA) yang rusak di Danau Maninjau. (Foto: Antara)

Edi mengimbau petani untuk segera memanen ikan dan bagi yang belum siap panen dan memindahkan ke kolam air deras. Selain itu, petani diminta tidak menebar bibit ikan karena potensi kematian ikan cukup tinggi saat cuaca ekstrem ini.

"Imbauan itu untuk mengantisipasi kerugian bagi petani," katanya.

Dia menambahkan, kematian ikan di Danau Maninjau selama Januari sampai 8 April 2021 sudah mencapai 20 ton. Sebelumnya, ikan milik petani di Danau Maninjau mati sebanyak 15 ton pada Januari dan Februari 2021. Ikan mati mendadak itu tersebar di Nagari Kotomalintang dan Bayua. 


Editor : Maria Christina

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network