Mulai dari memeriksa dengan teliti uang yang diterima. Periksa apakah ada tanda-tanda keaslian uang seperti gambar, angka, dan tulisan yang tajam dan jelas.
"Uang asli juga memiliki tanda keamanan seperti benang pengaman, tinta berubah warna, atau cetakan bertekstur,” kata dia.
Kemudian gunakan alat bantu pengecekan uang palsu. Saat ini sudah banyak tersedia alat bantu untuk memeriksa keaslian uang seperti pensil uang, detektor uang palsu, atau aplikasi di smartphone.
"Jangan ragu untuk menolak uang yang dicurigai palsu dan jika ada kecurigaan, sebaiknya tidak menerima uang tersebut sehingga dapat mencegah kerugian dalam jangka panjang," katanya.
Setelah itu jika menemukan segera melaporkan ke polisi atau pihak berwenang. Melaporkan uang palsu dapat membantu mengurangi penyebarannya dan mencegah kejadian serupa di masa depan.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait