Menko Polkam Djamari Chaniago usai dilantik Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Rabu (17/9/2025). (Foto: iNews)

Saat berpangkat kolonel, dia menjabat sebagai Komandan Brigif Linud 18/Trisula dan Komandan Rindam I/Bukit Barisan. Kariernya terus menanjak dengan meraih bintang satu saat dipromosikan sebagai Kepala Staf Divisi Infanteri 2/Kostrad.

Djamari termasuk sosok dengan karier cemerlang. Dia dengan cepat meraih pangkat jenderal bintang dua saat ditugasi sebagai Panglima Divisi Infanteri 2/Kostrad. Selanjutnya dia menempati jabatan strategis sebagai Pangdam III/Siliwangi.

Sejumlah tokoh militer yang melesat ke pucuk pimpinan Angkatan Darat banyak yang pernah berkarier di kodam ini. Hal itu juga berlaku bagi Djamari.

Puncak kariernya saat dia dipromosikan sebagai Pangkostrad. Seperti diketahui, Kostrad merupakan bagian dari Komando Utama (Kotama) tempur TNI AD. Kostrad memiliki jumlah pasukan yang detailnya dirahasiakan dan selalu siap untuk beroperasi atas perintah Panglima TNI kapan pun. 

Dia pernah menduduki sejumlah jabatan strategis di kemiliteran yakni Pangkostrad periode 23 Mei 1998-24 November 1999. Setelah itu, Djamari menjabat Wakil KSAD periode 9 November 1999 hingga 1 Maret 2000. 

Namanya juga pernah mengisi kursi Kepala Staf Umum TNI pada 8 Maret 2000 sampai 16 Maret 2004. Djamari meraih beberapa brevet atau penghargaan di antaranya Bintang Dharma, Bintang Yudha Dharma Pratama, Bintang Kartika Eka Paksi Nararya, dan Satyalancana Santi Dharma.

Selain di militer, Djamari juga pernah berkecimpung di dunia bisnis. Ia menjabat sebagai Komisaris Utama PT Semen Padang pada 2015 hingga 2016. Saat ini, Djamari Chaniago juga bergabung dengan Partai Gerindra.


Editor : Kastolani Marzuki

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network