Decky melanjutkan, pihaknya mendapatkan informasi mengenai kondisi anak itu dari seorang penyuluh pertanian.
"Ada rekan kita seorang penyuluh di Talu yang memberikan informasi. Anak ini sudah sangat lama memimpikan bisa memiliki kaki palsu yang baru," kata dia.
Athazil mengalami cacat sejak lahir. Namun, semangatnya untuk sekolah tidak kalah dengan semangat teman-temannya yang lain.
"Memang harus menahan sakit ketika menggunakan kaki palsunya itu, namun semangatnya untuk bersekolah luar biasa. Makanya, kita ingin sekali membantunya untuk bisa punya kaki palsu baru agar nyaman ketika dipakai," katanya.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait