Angka Kasus Harian Covid-19 di Sumbar Tinggi karena Varian Delta

PADANG, iNews.id - Covid-19 varian Delta sudah masuk ke Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Hal ini diduga menjadi pemicu tingginya angka kasus corona di Sumbar.

"Tingginya kasus positif Covid-19 di Kota Padang, karena memang varian Delta sudah masuk ke Sumbar. Di mana risiko penularannya lebih cepat," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Feri Mulyani, Jumat (23/7/2021).

Baca Juga

Jemaah Tarekat Syatariah di Padang Pariaman Baru Gelar Salat Idul Adha

Feri Mulyani menambahkan, hampir rata-rata 400 orang di Padang terjangkit Covid-19 per hari. Bahkan beberapa hari yang lalu, kasus harian di Sumbar sampai mendekati 600 orang.

"Kami mengimbau masyarakat untuk patuh dengan protokol kesehatan. Yang paling penting itu adalah pakai masker dengan benar. Bahkan sekarang memang sudah dianjurkan memakai masker dua lapis,” kata dia.

Baca Juga

Prostitusi Online Gay di Padang Terbongkar Usai Pasangan Sesama Jenis Bertengkar

Menurutnya, varian Delta ini menularnya lebih cepat. Kalau dulu orang yang baru terinfeksi misalnya lima hari baru bergejala, sekarang 1 atau 2 hari sudah menimbulkan gejala.

"Umumnya seseorang yang terjangkit varian Delta akan mengalami demam tinggi, mual, muntah-muntah lebih hebat, kemudian batuk menimbulkan sesak lebih cepat," kata dia.

Baca Juga

Viral Prostitusi Online Sesama Jenis di Padang! Selengkapnya di Realita Kamis Pukul 15.00 WIB

Untuk mencegah penularannya, Pemko Padang menggencarkan vaksinasi untuk membentuk kekebalan kelompok.

"Kita berharap sampai Desember nanti, 70% masyarakat Kota Padang sudah divaksin. Kalau sudah divaksin tentunya kekebalan kelompok akan terjadi. Perlahan-lahan bisa dipastikan kita akan bisa keluar dari pandemi Covid-19," tutupnya.