Buron 5 Bulan Usai Cabuli Anak Yatim, Pria di Sumbar Disikat Polisi

LIMAPULUH KOTA, iNews.id - Polisi menangkap buronan pencabulan di Limapuluh Kota, Sumatera Barat (Sumbar). Pria berinisial S (35) itu disikat polisi karena mencabuli anak yatim di bawah umur.

"Pelaku S sempat buron lima bulan," kata Wakapolres Limapuluh Kota Kompol Russirwan, Rabu (11/8/2021).

Baca Juga

Dari Januari 2021, 39 Kecelakaan Lalu Lintas Terjadi di Limapuluh Kota

Russirwan mengatakan, pelaku ditangkap pada Selasa (10/8/2021) sekitar pukul 15.23 WIB di Jorong Guguak Kenagarian Sungai Beringin, Kecamatan Payakumbuh.

Warga Kecamatan Mungka ini melakukan aksi pencabulannya pada bulan Februari 2021 di rumah korban. Saat itu, korban sedang sendirian di rumah karena sang ibu berada di kebun.

Baca Juga

Limapuluh Kota Gempar, Warga Riau Hilang saat Masuk Hutan untuk Berziarah

"Situasi korban yang tinggal sendirian di rumah ini dimanfaatkan oleh pelaku untuk memaksa korban melakukan hal tersebut," kata dia.

Kemudian, kata dia, pelaku melakukan perbuatannya di belakang rumah korban, di sumur tempat mandi serta di dalam rumah korban.

Baca Juga

Cabuli Bocah di Bawah Umur, Petani di Limapuluh Kota Ditangkap Polisi

"Perbuatan tersangka diketahui ibu korban setelah diadukan anaknya dan ibu korban langsung membuat laporan ke Polres pada Februari lalu," katanya.

Saat ini pelaku sudah diamankan di Mako Polres Limapuluh Kota untuk kita proses lebih lanjut.

Baca Juga

Pergi Memikat Burung di Hutan, 3 Orang di Limapuluh Kota Hilang

Atas perbuatannya, pelaku dijeret Pasal 76 D Jo Pasal 81 tentang perlindungan anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto