get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral Ribuan Kayu Besar Berdiameter 2 Meter Lebih Terdampar di Lampung, Dibawa dari Sumbar

Dimaki Emak-Emak PKL, Wali Kota Padang: Sudah Dimaafkan

Jumat, 07 Agustus 2020 - 19:30:00 WIB
Dimaki Emak-Emak PKL, Wali Kota Padang: Sudah Dimaafkan
Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah (Antara)

PADANG, iNews.id - Wali Kota Padang Provinsi Sumatera Barat Mahyeldi memaafkan pedagang kaki lima (PKL) yang memakinya. Dia menegaskan jika persoalan itu tidak akan sampai ke proses hukum.

"Persoalan itu tidak akan diproses hukum dan itu sudah menjadi konsekuensi saya sebagai wali kota. Semuanya sudah dimaafkan dan semua respon masyarakat kita nikmati saja," kata dia usai memperingati HUT ke-351 Kota Padang di DPRD Kota Padang, Jumat (7/8/2020).

Mahyeldi menambahkan, dirinya tidak marah atas perlakuan pedagang itu terhadapnya. Meskipun video yang menampilkan dirinya sedang dimaki viral di media sosial.

Mahyeldi hanya bisa maklum dengan kelakuan pedagang tersebut.

"Kita memaklumi masyarakat yang merespon kurang baik, karena tidak semua yang kita lakukan direspon secara baik oleh setiap orang," kata dia.

Saat ini, kata diam setiap kebijakan yang dilakukan di Kota Padang tidak semua masyarakat akan menerima dengan baik.

"Ada yang menerima dan tentu ada pula yang menolaknya," kata dia.

Lebih lanjut Mahyeldi mengatakan, terkait penertiban PKL, sebenarnya petugas Satpol-PP Padang sudah melakukan upaya yang rutin setiap harinya yang berkaitan dengan penyadaran masyarakat.

"Bagaimanapun respon dari masyarakat terhadap perbaikan-perbaikan yang telah dilakukan Pemkot, saya sebagai Wali Kota Padang tetap akan memberikan yang terbaik untuk seluruh masyarakat Kota Padang," kata dia.

Seperti diketahui, Wali Kota Padang Mahyeldi dimaki pedagang kaki lima (PKL). Hal ini terjadi karena Mahyeldi memarahi pedagang itu lantaran berjualan di trotoar Pantai Padang, Sumbar.

Dalam video berdurasi sekitar lima menit 11 detik itu, tampak ibu-ibu PKL yang berjualan di atas trotoar pelataran Pantai Padang tersebut tidak terima karena ditegur oleh Wali Kota Padang Mahyeldi.

Tampak, Mahyeldi yang mengenakan masker, helm sepeda, setelan baju olahraga warna hitam, sepatu. Dia usai bersepeda dengan ditemani ajudannya. Kemudian dia menghampiri pedagang yang berjualan di trotoar pantai.

Tangkapan layar Wali Kota Padang dimaki emak-emak PKL saat menegur berdagang di trotoar pantai (Istimewa)
Tangkapan layar Wali Kota Padang dimaki emak-emak PKL saat menegur berdagang di trotoar pantai (Istimewa)

Dia tampak mendatangi sekelompok PKL. Kemudian Mahyeldi menyapa dan menegur agar mereka tidak menjajakan dagangannya di atas trotoar karena melanggar aturan.

Namun bukannya menerima, pedagang langsung memaki wali kota dengan menyampaikan yang dilakukan semata untuk bertahan hidup bukan mencari kekayaan.

Tak hanya itu, ibu-ibu PKL itu juga mengucapkan kata-kata kasar dalam bahasa minang kepada Wali Kota Padang Mahyeldi. Bahkan, ada satu pedagang yang melempar gelas berisi air di hadapan Mahyeldi.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut