get app
inews
Aa Text
Read Next : Kesaksian Warga soal Jasad Zainuddin Masih Utuh usai 27 Tahun Dikubur di Lutra

Dua Kelompok Warga di Pasaman Barat Bentrok Soal Lahan

Minggu, 19 Juni 2022 - 10:58:00 WIB
Dua Kelompok Warga di Pasaman Barat Bentrok Soal Lahan
Sejumlah masyarakat mengalami luka-luka akibat bentrok antara kelompok di Kabupaten Pasaman Barat (Foto: Antara)

SIMPANG EMPAT, iNews.id - Dua kelompok masyarakat terlibat bentrok di Jorong Batang Lingkin, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) terlibat bentrok pada Sabtu (18/6/2022). Diduga  keduanya saling klaim lahan.

"Benar, dua kelompok ribut antara Kelompok Tani Bali Group dengan masyarakat Kampung Garuntang pada Sabtu kemarin," kata Kepala Kepolisian Resor Pasaman Barat AKBP M Aries Purwanto, Minggu (19/6/2022).

Dia mengatakan pada Sabtu (18/6/2022), pihak Kelompok Petani Bali Group memasuki lahan yang telah di klaim masyarakat Kampung Garuntang dengan maksud akan membersihkan lahan. Sedangkan di lokasi tersebut masih bertahan masyarakat Kampung Garuntang sehingga terjadi keributan antara kedua belah pihak.

Untuk itu, puluhan anggota Polres Pasaman Barat diturunkan untuk melerai kedua kelompok dan menjaga agar tidak terjadi bentrokan. Puluhan aparat tersebut hingga Minggu masih berjaga di lokasi.

Saat ini situasi kondusif, kedua kelompok masyarakat tersebut telah meninggalkan lokasi itu. Para korban dari peristiwa tersebut juga telah membuat laporan ke Polres Pasaman Barat.

"Memang sempat terjadi keributan namun setelah itu kembali kondusif," katanya.

Dia menjelaskan permasalahan antara Kelompok Tani Bali Group dengan masyarakat Kampung Garuntang berawal pada bulan September 2021. Saat itu masyarakat Kampung Garuntang mengklaim tanah di Jorong Batang Lingkin seluas 400 haktare merupakan tanah ulayat dari Kaum Suku Caniago Kampung Garuntang.

Editor: Nani Suherni

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut