Hukum Bacaan Tajwid Surat Yasin 1-5, Disertai Penjelasan dan Cara Membacanya
1. يس
Surat Yasin ayat 1 ini terdapat hukum bacaan Mad Lazim Mukhaffaf Harfi dan Mad Lazim Harfi Musyba. Cara membacanya dipanjangkan 3 alif atau 6 harakat.
Hukum tajwid ini terjadi apabila pada permulaan ayat surat di Al Quran terdapat salah satu atau lebih dari antara huruf yang delapan, yakni nun (ن), qaf (ق), saad (ص), ‘ain (ع), sin (س), lam (ل), kaf (ك), dan mim (م).
2. وَالْقُرْآنِ الْحَكِيمِ :
Surat Yasin ayat 2 ini terdapat beberapa hukum bacaan tajwid yakni, Alif Lam Qamariyah atau Idzhar Qamariyah, Mad Badal dan Mad Arid Lissukun.
Alif lam qamariyah terdapat pada kalimat وَالْقُرْآنِ di mana huruf lam bertemu huruf Al Qamariyah yakni Qaf. Cara membacanya lam dibaca jelas.
Mad Badal terdapat pada kalimat وَالْقُرْآنِ yakni, ada huruf alif berharakat fathah tegak. Cara bacanya dipanjangkan 1 alif atau 2 harakat.
Alif Lam Qamariyah kembali dijumpai pada kalimat الْحَكِيمِ yakni, huruf lam bertemu huruf Al Qamariyah Ha.
Mad Arid Lissukun terdapat pada kalimat الْحَكِيمِ yakni, huruf Mad Ya berharakat kasrah bertemu mim dan di-waqafkan. Cara membacanya dengan dipanjangkan 2-6 harakat.
3. إِنَّكَ لَمِنَ الْمُرْسَلِينَ
Dalam Surat Yasin Ayat 3 ini terdapat hukum bacaan ghunnah, Alif Lam Qomariyah dan Mad Arid Lissukun.
Hukum tajwid Ghunnah terdapat pada kalimat إِنَّكَ yakni ada Nun bertasyid. Cara bacanya dengan dengung dan ditahan 2-3 harakat.
Hukum tajwid Al Qamariyah terdapat pada kalimat الْمُرْسَلِينَ yakni huruf Lam bertemu Mim. Cara membacanya dengan jelas.
Hukum Mad Arid Lissukun terdapat di kalimat الْمُرْسَلِينَ yakni huruf Mad Ya berharakat kasrah bertemu nun dan di-waqafkan.
Cara membacanya dengan dipanjangkan 2 sampai 6 harakat.
Editor: Kastolani Marzuki