Penampakan Hujan Abu Erupsi Gunung Marapi, Jalan Tertutup Debu hingga Pemotor Terjatuh
BUKITTINGGI, iNews.id - Erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat mengakibatkan hujan abu di Kota Bukittinggi. Bahkan jalanan yang tertutup debu vulkanik membuat pengendara jatuh lantaran licin.
Disebutkan pengendara motor itu kecelakaan terpeleset saat melintas di tikungan jalan pedestrian Taman Jam Gadang, Kota Bukittinggi. Jalanan yang diselimuti tebalnya debu vulkanik letusan Gunung Marapi membuat pengendara kehilangan kendali saat berusaha mengerem di tikungan tersebut.
Beberapa pengendara tujuan luar kota yang melintas di bawah guyuran hujan abu memilih untuk kembali pulang dan menunda perjalanannya. Hingga pukul 21.00 WIB pada Minggu malam (3/12/2023) telah terjadi 17 kali letusan.
Petugas pemadam kebakaran dan kepolisian diterjunkan untuk membersihkan debu vulkanik dan mengatur lalu lintas. Sementara itu, dari kejauhan, Gunung Marapi kembali mengalami erupsi, menambah tebalnya tumpukan debu vulkanik di jalan.
Tebalnya tumpukan debu vulkanik di jalan membuat pengendara diimbau untuk berhati-hati saat melintas. Di pusat keramaian Taman Jam Gadang, wisatawan terlihat meninggalkan lokasi untuk menghindari dampak abu vulkanik.
Kabid Ops Dinas Damkar dan Penyelamatan Kota Bukittinggi Togu Marulak Simarmata mengatakan akan melakukan pembersihan jalan. Hal ini untuk mengindari adanya kecelakaan.
"Adu sangat banyak masyarakat ini banyak yang enggak pakai masker, makanya kita lakukan pembersihan. Informasi tadi ada pengendara yang kecelakaan terpeleset. Debu cukup tinggi makanya kami anjurkan pakai masker," katanya.
Dia pun menganjurkan warga di Bukittinggi, Agam dan daerah terdampak hujan abu diminta untuk menggunakan masker saat keluar rumah.
Editor: Nani Suherni