get app
inews
Aa Text
Read Next : Update Korban Galodo Agam, 192 Orang Tewas dan 70 Hilang

Polwan dan Kisah 6 Perempuan Tangguh Asal Bukittinggi

Rabu, 01 September 2021 - 11:13:00 WIB
Polwan dan Kisah 6 Perempuan Tangguh Asal Bukittinggi
Enam perempuan Minang yang menjadi cikal bakal lahirnya Polisi Wanita (Polwan) di Indonesia (Foto/Museumpolri/Koleksi Adrin Kahar)

Keenamnya yakni Mariana Saanin, Nelly Pauna, Rosmalina Loekman, Dahniar Sukotjo, Djasmainar, Rosnalia Taher.

Pada 1 September 1948, keenam perempuan minang itu mulai mengikuti pendidikan bersama dengan 44 siswa laki-laki di SPN Bukittinggi. Sejak saat itu tanggal 1 September diperingati sebagai hari lahirnya Polwan.

Tiga bulan kemudian, tepatnya pada tanggal 19 Desember 1948 meletus agresi militer Belanda ke II. Hal ini menyebabkan pendidikan inspektur polisi di Bukittinggi dihentikan dan ditutup.

Setahun kemudian, Juli 1950 usai pengakuan kedaualatan Indonesia, keenam calon inspektur polisi wanita ini kembali dilatih. Kali ini, mereka dilatih di SPN Sukabumi Jawa Barat.

Enam perempuan Bukittinggi, Sumbar  yang menjadi cikal bakal lahirnya Polisi Wanita (Polwan) di Indonesia (Foto/Museumpolri)
Enam perempuan Bukittinggi, Sumbar yang menjadi cikal bakal lahirnya Polisi Wanita (Polwan) di Indonesia (Foto/Museumpolri)

Selama pendidikan ke enam calon inspektur polisi wanita mendapat pelajaran mengenai ilmu-ilmu kemasyarakatan, pendidikan dan ilmu jiwa, pedagogi, sosiologi, psikologi, dan latihan anggar, jiu jit su, judo, serta latihan militer.

Pada tanggal 1 Mei 1951 ke enam calon inspektur polisi wanita berhasil menyelesaikan pendidikan dan mulai bertugas di Djawatan Kepolisian Negara dan Komisariat Polisi Jakarta Raya.

Mereka diberikan tugas khusus menyangkut kepolisian terkait dengan wanita, anak-anak. Tak hanya itu, Polwan juga dilibatkan dalam masalah-masalah sosial seperti mengusut, memberantas dan mencegah kejahatan yang dilakukan oleh atau terhadap wanita dan anak-anak.

Polwan juga berperan membantu bantuan kepada polisi umum dalam pengusutan dan pemeriksaan perkara terhadap terdakwa atau saksi khusus untuk memeriksa fisik kaum wanita yang tersangkut atau terdakwa dalam suatu perkara; mengawasi dan memberantas pelacuran, perdagangan perempuan dan anak-anak.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut