PSSI Sumbar : Tragedi Kemanusiaan di Kanjuruhan Jadi Pembelajaran bagi Sepak Bola
PADANG, iNews.id - Tragedi kemanusiaan terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang usai laga derby Jatim yang mempertemukan tuan rumah Arema Malang vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022) malam. Peristiwa ini menelan korban jiwa sebanyak 127 orang.
Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Sumatera Barat Indra Dt Rajo Lelo mengatakan, musibah ini harus menjadi pembelajaran bagi sepak bola Sumbar.
"Atas nama PSSI Sumbar kami ikut berduka atas musibah yang terjadi di Malang. Ini duka kita bersama dan tentu kita tidak ingin hal ini terjadi," katanya di Padang, Minggu (3/10/2022).
Menurutnya, kejadian ini harus menjadi bahan evaluasi bersama sehingga ada hal yang dapat dilakukan agar peristiwa serupa tak terulang kembali.
"Hal ini tentunya tidak harus terjadi dan tidak ada yang menginginkannya. Ini jadi bahan evaluasi bersama bagi kita di Sumbar," ucapnya.
Apalagi Asprov PSSI Sumbar akan menggulirkan Liga 3 tingkat Sumbar yang akan dimulai pada 10 Oktober mendatang.
"Sejauh ini persiapan sudah dilakukan agar pelaksanaan kompetisi ini dapat berjalan dengan lancar dan menghasilkan tim terbaik yang akan mewakili Sumbar ke Liga 3 Nasional," ujarnya.
Editor: Donald Karouw