Butuh Biaya Lahiran, Pria di Limapuluh Kota Nekat Mencuri Kerbau
LIMAPULUH KOTA, iNews.id - Seorang pria berinisial RZN (30) di Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat terancam tak bisa menemani istrinya melahirkan. Dia ditangkap karena diduga mencuri kerbau.
Pelaku yang merupakan warga Jorong Saut Nagari Limbanang, Kecamatan Suliki ini diduga nekat mencuri karena butuh uang untuk biaya melahirkjan istrinya.
"Dari hasil penyelidikan kami, dia belum pernah terjerat kasus lainnya, aksi ini murni karena dia terdesak uang persalinan itu, namun kerbau itu belum sempat dijual," kata Kapolsek Suliki, Iptu Rika Susanto, Rabu (5/5/2021).
Rika menambahkan, pelaku ditangkap setelah polisi mendapatkan laporan dari korban yang kehilangan ternak kerbaunya. Laporan itu tertuang dalam LP/07/V/2021/Sektor Suliki tanggal 3 Mei 2021.
"Kasus ini terungkap setelah melihat rekaman kamera pengawas di kawasan Pasar Limbanang, hal tersebut diperkuat dengan keterangan dari pemilik mobil pikap yang disewa oleh pelaku," katanya.
Rika menambahkan, dari hasil pemeriksaan, pelaku ini berdalih menjual kerbau milik korban karena korban mau bercerai dengan istrinya.
"Pelaku ini sempat berdalih dia hanya membantu korban (pemilik kerbau) karena mau bercerai, jadi dia ini berdalih seperti makelar, harga kerbau yang dijual itu senilai Rp13,5 juta," katanya.
"Tapi setelah kita perdalam ternyata kerbau ini adalah kerbau curian dia menjualnya biaya persalinan istrinya," katanya.
Rika melanjutkan, laporan polisi sudah masuk dan pihaknya juga telah meneruskan perkara tersebut ke tingkat penyidikan.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto