Diduga Punya 2 Suami, Ibu 4 Anak di Kuansing Diusir Paksa Warga
Rabu, 08 Juni 2022 - 17:27:00 WIB
Banda Haruddin Tanjung
S diketahui sering bolak balik ke rumah lelaki yang rumahnya tidak jauh dari Desa Sebrang Taluk. S juga sering terlihat jalan dengan pria tersebut dan ditengarai suami S sudah mengetahuinya.
"Kalau warga sering melihat S jalan dengan lelaki lain. S memiliki empat anak," katanya.
Kapolres Kuansing, AKBP Rendra Oktha mengatakan bahwa pengusiran itu karena isu S miliki suami lebih dari satu.
"Warga melakukan pengusiran atau penolakan terhadap seorang wanita. Tapi, bukan masalah S berusmai dua. Bahwa yang bersangkutan sudah bersuami sah, namun ditengarai sering membawa laki-laki lain ke rumahnya dan dianggap berzina," kata Kapolres.
Editor: Kastolani Marzuki
Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari!
Follow
Artikel Terkait
Kalteng
1 tahun lalu
Viral Kades di Kotawaringin Barat Diusir sampai Didorong-Dorong Warga, Kantor Desa Disegel
Sumbar
2 tahun lalu
Jenazah Korban Banjir Bandang Agam Hanyut sampai Sungai Kuansing Riau
Sumsel
2 tahun lalu
Mantan Bupati Kuansing Andi Putra Bebas dari Penjara
Sulsel
2 tahun lalu
Kesaksian Ayah Korban Kasus Poliandri Tewaskan 3 Orang di Gowa, Selamat usai Ditebas Parang
Sulsel
2 tahun lalu
Buntut 3 Orang Tewas Dibunuh gegara Poliandri di Gowa, Polisi Jaga Ketat Lokasi Kejadian
Sulsel
2 tahun lalu
3 Orang Tewas Dibunuh gegara Poliandri di Gowa, Keluarga Suami Pertama Bantai Suami Kedua
Berita Terkini
Sumbar
4 jam lalu
Atasi Cuaca Ekstrem Pascabencana, BMKG Lakukan Rekayasa Cuaca di Sumbar
Sumbar
5 jam lalu
Padang Panjang Akhiri Masa Tanggap Darurat Bencana, Beralih ke Tahap Pemulihan
Sumbar
7 jam lalu
Menag Pastikan Logistik hingga Pemulihan Rumah Ibadah Jadi Prioritas Pascabencana Sumatra
Sumbar
2 hari lalu
Jasad Perempuan Korban Banjir Ditemukan di Sungai Batang Anai, Tertimbun Tumpukan Kayu
Sumbar
3 hari lalu
Masa Tanggap Darurat Bencana Padang Panjang Diperpanjang, 33 Korban Belum Ditemukan
Sumbar
3 hari lalu
72 Korban Banjir-Longsor di Agam Belum Ditemukan, Operasi Pencarian Diperpanjang 15 Hari