get app
inews
Aa Text
Read Next : Polri Kerahkan 12.103 Personel Percepat Penanganan Bencana Aceh, Sumut dan Sumbar

Gali Septic Tank, Warga Pasaman Temukan Peluru Meriam Tuanku Imam Bonjol

Jumat, 10 Juli 2020 - 10:11:00 WIB
Gali Septic Tank, Warga Pasaman Temukan Peluru Meriam Tuanku Imam Bonjol
Peluru meriam yang ditemukan warga Bonjol, Pasaman, Sumbar (Wahyu Sikumbang/iNews)

PASAMAN, iNews.id - Zairil (61), warga Nagari Ganggo Hilia, Kecamatan Bonjol, Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar) kaget bukan kepalang saat menemukan ratusan peluru meriam. Peluru besi yang sudah berkarat itu ditemukan saat dirinya menggali lubang untuk pembuatan septic tank di belakang rumahnya.

Zairil mengatakan, benda yang diduga peluru meriam milik Tuanku Imam Bonjol itu ditemukan secara tidak sengaja. Saat itu dirinya sedang asyik menggali tanah untuk membuat septic tank.

Saat mencapai kedalaman sepinggang, kata dia, cangkul yang dia gunakan membentur benda keras. Saat digali dengan tangan, tenyata ada benda bulat terbuat dari besi. Akhirnya, dia melapor ke perangkat desa.

"Saya awalnya gali lobang untuk buat septic tank, rupanya ada peluru meriam lalu saya lapor ke Nepi Inyiak ketua Bamus tokoh masyarakat," kata dia, Jumat (10/7/2020).

Zairil kemudian mengeluarkan seluruh benda yang diduga peluru meriam itu. Banyak yang masih utuh, tapi ada juga yang sudah pecah.

Peluru meriam yang ditemukan warga Bonjol, Pasaman, Sumbar (Wahyu Sikumbang/iNews)
Peluru meriam yang ditemukan warga Bonjol, Pasaman, Sumbar (Wahyu Sikumbang/iNews)

Sementara itu, Kapolsek Bonjol Iptu Yeeni Brando mengayakan, benda yang terbuat dari besi tebal itu sudah berkarat. Diduga total temuan itu mencapai 2 ton.

"Sepertinya peluru meriam Tuanku Imam Bonjol saat perang Padri lawan Belanda. Lokasi ini tidak jauh dari benteng pertahanan perang Padri di Gunung Tak Jadi," kata dia.

Yeeni melanjutkan, total ada ratusan peluru yang ditemukan. Namun, hanya sebagian kecil saja yang masih utuh bulat.

"Yang ditemukan ada sekitar 18 yang masih bulat utuh dan ada kepingan-kepingan dan juga ada yang telah pecah, berat nya secara keseluruhan ada sekitar 2 ton," katanya.

Yeeni belum bisa memastikan apakah peluru itu masih aktif atau tidak. Nantinya, temuan ini akan diperiksa.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut