Kunci T Jatuh saat Beraksi, Pelaku Curanmor di Pasar Raya Padang Ditangkap Polisi

PADANG, iNews.id - Jajaran Satreskrim Polresta Padang menangkap seorang pria berinisial K (32). Dia ditangkap karena merupakan residivis kasus pencurians sepeda bermotor (curanmor).

Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Rico Fernanda mengatakan, pelaku ditangkap pada Sabtu (11/7/2020) sekitar pukul 09.00 WIB saat nongkrong di kawasan Air Mancur Pasar Raya Padang.

Baca Juga

Ganti Ban Mobil dengan Karung Pasir, Duo Maling di Padang Ditangkap Polisi

"Pelaku ditangkap tanpa perlawanan, kami langsung memeriksanya," kata Rico, Minggu (12/7/2020).

Rico menambahkan, pelaku ditangkap setelah polisi menerima laporan dari warga adanya percobaan pencurian. Pelaku K saat itu akan mencuri sepeda motor di Basement Blok II Pasar Raya Padang, Kamis (9/7/2020).

Baca Juga

Bawa Anak Ngemis di Lampu Merah, Perempuan Paruh Baya Ditertibkan Satpol PP Padang

Aksinya terekam oleh CCTV. Tampak pelaku membuka paksa kontak sepeda motor yang sedang terparkir menggunakan kunci leter T.

"Ketika berhasil membuka paksa kontak sepeda motor, kunci leter T-nya terjatuh dan terdengar oleh korban," kata dia.

Baca Juga

Lansir BBM Bersubsidi, Belasan Motor Modifikasi di Padang Ditangkap Petugas

Karena aksinya dipergoki, lanjut Rico, pelaku langsung melarikan diri dan meninggalkan sepeda motor korban. Berbekal rekaman CCTV serta penyelidikan, akhirnya petugas mengamankan pelaku di kawasan Air Mancur.

Rico melanjutkan, dari hasil pemeriksaan, pelaku langsung dibawa ke kediamannya di Kawasan Tarandam untuk mencari barang bukti.

"Kami mencari pakaian pelaku. Pakaian itu diperlukan sebagai barang bukti karena aksinya terekam CCTV saat sedang membuka kontak motor merek FU," kata dia.

Rico menambahkan, polisi menemukan pakaian yang sama dengan yang dikenakan pelaku dalam rekaman CCTV. Tak berhenti disitu saja, polisi juga melakukan pengembangan untuk mencari di mana saja pelaku berksi.

"K ini residivis kasus curanmor dan sudah dua kali masuk penjar," katanya.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto