Muncul di Semak-Semak, Ini Penampakan Harimau yang Teror Warga Solok
Untuk memancing dan menangkap harimau itu, petugas dari BKSDA Sumbar memancingnya dengan menggunakan ayam hidup. Ayam hidup itu dimasukkan ke dalam perangkap besi. Kemudian perangkap itu diangkat menuju lokasi yang bisa dijangkau harimau.

Eka berharap semoga harimau tersebut segera masuk ke dalam perangkap yang telah dipasang agar secepatnya dilepaskan ke habitatnya.
Menurutnya jika harimau tersebut masih berkeliaran dan belum kembali ke habitatnya, tentu akan berdampak terhadap warga di daerah itu yang mayoritas pekerjaan mereka sebagai petani.
"Kalau terlalu lama tentu para petani tidak bisa ke ladang untuk memupuk tanaman mereka. Sementara tanaman itu butuh perawatan," kata dia.
Masuknya harimau ke permukiman warga ini merupakan yang pertama kalinya. Dari kejanggalan sifat dan tingkah laku harimau tersebut, warga menduga dua ekor harimau yang masuk ke permukiman warga tersebut merupakan harimau yang dilepas liarkan oleh petugas BKSDA ke kawasa hutan margasatwa yang berbatasan dengan kampung mereka.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto