get app
inews
Aa Text
Read Next : Banjir 1,5 Meter Rendam 15 Desa di Cirebon, BPBD Evakuasi Lansia

Temukan Dugaan Penggelembungan Rp4,9 Miliar, Ini Penjelasan BPK Sumbar Terkait Hand Sanitizer

Jumat, 26 Februari 2021 - 08:30:00 WIB
Temukan Dugaan Penggelembungan Rp4,9 Miliar, Ini Penjelasan BPK Sumbar Terkait Hand Sanitizer
Ilustrasi Hand Sanitizer (AFP)

Diketahui jika harga wajar hand sanitizer ukuran 500 mililiter adalah Rp40.000 namun digelembungkan menjadi Rp110.000. Sementara untuk hand sanitizer ukuran 500 mililiter ditemukan penggelembungan harga Rp2.975.000.000.

Hand sanitizer ukuran 500 mililiter disediakan PT AMS yang sudah berdiri sejak 2016 dan bergerak di bidang konstruksi dan baru mendapat izin perdagangan besar farmasi pada November 2020.

Kemudian, kata dia, hand sanitizer ukuran 500 mililiter diproduksi oleh PT KI Tbk namun yang memesan bukan PT AMS melainkan Direktur CV CBB. Untuk pembayaran kepada PT KI tidak dilakukan oleh PT AMS melainkan oleh YD yang merupakan menantu Kalaksa BPBD dan anak kandungnya RRR.

Atas dasar temuan tersebut BPK meminta pengembalian uang ke kas negara Rp4,9 miliar hingga 28 Februari 2021.

"Hingga saat ini uang yang sudah dikembalikan baru Rp1,1 miliar," kata Yusnadewi.

"Jika sampai batas waktu yang ditetapkan belum dikembalikan seluruhnya pihaknya akan meneruskan ke BPK pusat untuk kemudian diputuskan apakah akan diteruskan ke Aparat Penegak Hukum," kata dia.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut