get app
inews
Aa Text
Read Next : Dampak Bencana Sumatera, 72 Ruas Jalan Nasional dan 31 Jembatan Rusak

Balita Berusia 1 Tahun di Tanah Datar Sumbar Positif Corona

Senin, 04 Mei 2020 - 15:48:00 WIB
Balita Berusia 1 Tahun di Tanah Datar Sumbar Positif Corona
Ilustrasi balita (Foto: Pixabay)

PADANG, iNews.id - Satu balita berusia satu tahun di Nagari Panyalaian, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumber) positif virus corona. Balita itu merupakan satu dari 13 penambahan pasien corona di Sumbar.

“Dua orang berasal dari Nagari Panyalain, Tanah Datar. Salah satunya ada anak balita laki-laki berusia satu tahun,” kata Juru bicara Covid-19 Sumbar Jasman, Senin (4/5/2020).

Jasman menambahkan, diduga kedua warga Tanah Datar itu terinfeksi corona dari warga yang sebelumnya juga positif corona.

“Saat ini balita itu diisolasi mandiri di rumah,” kata dia.

Kemudian, lanjut Jasman, dua warga yang positif corona lainnya berasal dari Kota Payakumbuh.

“Mereka merupakan hasil pengembangan dan tracing dari warga Payakumbuh yang sebelumnya positif dan dirawat di RSUD Adnan WD. Kedua warga ini sekarang isolasi mandiri di rumah masing-masing,” kata dia.

Kemudian, sembilan orang lainnya merupakan warga Kota Padang. Mereka berasal dari Ulak Karang, Gunuang Sariak, Sawahan, Lubuak Bagaluang, Kuranji, Jati, Koto Tangah dan Alai.

“Ada dua orang dirawat di RS Semen Padang Hospital dan RSUP M Jamil Padang. Selebihnya isolasi mandiri di rumah masing-masing," kata dia.

Untuk diketahui, pasien positif corona di Sumbar ada 195 orang. Jika dirinci, ada 74 orang masih dirawat, isolasi mandiri di rumah 45 orang, Bapelkes 15 orang dan di BPSDM 11 orang, meninggal dunia 15 orang dan sembuh 35 orang.

Kemudian, orang dalam pemantauan (ODP) 8.319 orang dan pasien dalam pengawasan (PDP) 445 orang.

Editor: Nur Ichsan Yuniarto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut