Kisah Profesor Padmo Melawan Takdir, Sempat Diragukan saat Selamatkan Bayi Kembar Siam
Berkat tangan dinginnya dan kuasa Tuhan, operasi itu berjalan lancar. Kedua bayi yang lahir 31 Juli 1987 di Rumah Sakit Tanjung Pinang, Kepulauan Riau itu selamat, bahkan keduanya kini menjadi dokter.
Mereka adalah Prestian Yuliana dan Prestian Yuliani. Anak dari pasangan Tularji dan Hartini ini menjadi orang sukses setelah seluruh biaya pendidikannya ditanggung oleh Profesor Padmo.

Yuliana kini menjadi seorang doktor ilmu nutrisi dan teknologi pakan lulusan kampus IPB Bogor. Sedangkan Yuliani menjadi dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Andalas Padang. Dia bahkan lulus cumlaude dengan IPK 4.00.
Bagi Padmo, Yuliana dan Yuliani merupakan karya puncaknya sebagai dokter bedah saraf.
"Aku tak ingin karyaku rusak. Aku harus openi (merawat)," kata Padmo waktu itu.
Bahkan, sudah terlalu banyak energi dan biaya pribadinya yang dipertaruhkan dalam operasi ini.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto