Pembina Asrama di Solok Jadi Tersangka Kasus Sodomi Bocah di Bawah Umur
"Hasil visum sudah keluar dan berdasarkan hasil visum tersebut memang ada tanda-tanda pelecehan seksual. Satu orang di antaranya cukup parah yang berdampak terhadap kondisi kesehatannya," katanya.
Modus pencabulan yang dilakukan MS tersebut, yakni mengajak korban, diiming-imingi bermain gadget dan game. Kemudian tindakan pencabulan dilakukan asrama pondok pesantren.
"Tersangka MS meminjamkan gadget miliknya kepada korban, kemudian korban diiming-imingi main game," ujarnya.
Selain itu, Rifki juga mengungkapkan terkait keberadaan tersangka sampai saat ini pihaknya masih berusaha melacak posisi tersangka karena usai kasus itu terungkap, tersangka diketahui melarikan diri.
"Keberadaan tersangka belum diketahui karena dugaan besar pelaku melarikan diri ke luar provinsi," katanya.
Editor: Nur Ichsan Yuniarto